Orang Indonesia tidak akan lagi bersaing hanya dengan orang Indonesia, tapi juga bersaing dengan negara ASEAN lainnya. Orang dari negara ASEAN bebas melamar pekerjaan di Indonesia, begitu juga orang Indonesia yang juga bebas melamar pekerjaan di negara ASEAN. Untuk itu perlu dipersiapkan keahlian soft skill dan hard skill.
Berikut adalah 7 Hal yang harus dipersiapkan menghadapi MEA khususnya Penerus Bangsa Indonesia:
Bahasa Asing
Bahasa asing bukan hanya bahasa Inggris. Dan dapat berbahasa Inggris itu adalah hal yang biasa, malah selain bisa bahasa Indonesia dan daerah, kamu juga harus menguasai bahasa Inggris. Selain bahasa Inggris, kamu juga harus belajar bahasa Jerman, Spanyol, Perancis, Mandarin, dan bahasa lainnya.Negosiasi dan Mediasi
Negosiasi dan mediasi tidak akan diajarkan dalam pelajaran di sekolah. Kamu harus bisa mempelajarinya sendiri, salah satunya dengan mengikuti organisasi atau ekstrakurikuler di sekolah. Pastilah dalam organisasi, ada situasi dimana kamu harus bisa bernegosiasi dengan pihak lain.Public Speaking
Jangan jadi pendiam, beranilah mengutarakan pendapatmu di depan banyak orang. Kemampuan public speaking ini sangat diperlukan di dunia kerja. Apalagi ketika menghadapi MEA, berani mengutarakan pendapat di depan umum, apalagi pendapatmu sangat cerdas, akan menjadi nilai plus bagimu.Rendah Hati
Meskipun kita sudah pandai, janganlah sombong. Tetap rendah hati, jangan terlalu menunjukkan kehebatan, karena orang seperti inilah yang akan terjerumus ke dalam jurang kegagalan.Rasa Ingin Tahu dan Kritis
Rasa ingin tahu yang kuat terhadap seseorang dan pemikiran kritisnya membuatnya jadi sering bertanya. Bukan pertanyaan tidak penting, tapi pertanyaan yang ia ajukan digunakan untuk memperkaya ilmu pengetahuannya.Networking
Networking atau istilah mudahnya adalah bergaul, diperlukan juga dalam menghadapi MEA. Bergaul bukan asal gaul, tapi carilah pergaulan yang akan membawamu kepada kesuksesan. Misalnya kamu punya bisnis katering, kamu bisa menjalin networking dengan orang-orang di event organizer agar sewaktu-waktu mereka menghubungimu untuk menjalin kerja sama.Leadership
Kemampuan leadership tidak muncul dengan sendirinya. Perlu dilatih sejak dini untuk dapat memimpin suatu organisasi. Misalnya di sekolah, kamu bisa menjadi ketua OSIS, ketua organisasi lain, atau ketua acara. Dan di perkuliahan, kamu bisa menjadi ketua himpunan, ketua senat, atau ketua acara yang tentunya membantumu untuk meningkatkan keahlian memimpinmu.
sumber:http://www.catatankecilku.net/2016/01/ayo-persiapkan-dirimu-untuk-menghadapi.html
0 komentar:
Posting Komentar